CARA MEMULAI BISNIS MAKANAN
- Kebutuhan manusia sangatlah beragam. Secara garis besar, sebenarnya
dapat dikelompokkan menjadi 3 saja, yaitu kebutuhan
primer,sekunder,tersier. Untuk urusan kebutuhan pokok atau primer, yaitu
sandang,pangan dan papan. Ketiganya merupakan unsur penopang utama
dalam menjalani hidup ini. Ketika dilihat dari mata bisnis, makanan
merupakan sasaran empuk untuk dijadikan lahan bisnis yang sangat
mumpuni, karena anda pasti tahu sendiri,ketika lapar orang pasti mencari
makanan.
Berbicara mengenai CARA MEMULAI BISNIS MAKANAN,
mungkin jika anda masih sangat awam dalam dunia persaingan bisnis ini,
memang anda harus banyak belajar dan mempersiapkan diri anda sebaik
mungkin baik mental maupun materi anda secara matang. Karena persaingan
dalam dunia bisnis ini memang begitu ketat dan terus berkembang. Nah,
jika anda benar-benar berkeinginan kuat untuk mulai menekuni lahan
bisnis makanan ini, anda bisa menyimak tips-tips serta cara memulainya. Selengkapnya silahkan anda simak dari SituSaja
Berikut ini adalah beberapa CARA MEMULAI BISNIS MAKANAN
1. Persiapkan mental anda sebaik mungkin dan mantapkan hati anda bahwa
anda akan sukses di bidang bisnis makanan / kuliner ini. Karena tanpa
rasa percaya diri yang tinggi dan ketetapan mental, anda akan mudah
goyah dan tidak menutup kemungkinan anda bisa gagal total.
2. Anda harus menentukan target atau sasaran yang akan anda serang.
Maksudnya adalah anda harus benar-benar memikirkan secara matang,
kira-kira target pasar yang mana yang akan anda tuju. Misalnya,
mahasiswa,orang kantoran, anak sekolah, atau bahkan buruh. Ini sangatlah
penting, sekali lagi anda harus benar-benar jelas dalam urusan target
atau sasaran binis makanan anda ini.
3. Anda harus berusaha keras belajar dan memahami tentang makanan,
maksudnya anda harus meningkatkan keahlian anda dalam memasak, karena
semakin anda mengetahui dan ahli dalam bidang kuliner, maka satu pintu
telah terbuka lebar untuk kesuksesan anda. Perdalamlah keahlian anda
dalam urusan masak memasak, kalau perlu anda belajar kepada koki yang
sudah berpengalaman agar kualitas keahlian anda dalam urusan masakan
benar-benar dapat maksimal. Walaupun sebenarnya nanti anda mengandalkan
koki yang anda gaji ketika memproduksi makanan yang akan dijual, tetapi
akan lebih baik lagi anda juga ahli dalam memasak.
4. Setelah target pasar yang anda incar sudah jelas, dan anda juga sudah
mumpuni dalam urusan seluk beluk makanan, setelah itu usahakanlah untuk
memaksimalkan kualitas masakan / makanan yang akan anda jual. Cita rasa
harus mumpuni, proses uji coba mutlak diperlukan agar hasil masakan /
makanan yang anda ingin jadikan komoditi utama anda benar-benar bercita
rasa tinggi,enak dan lezat, maka konsumen pun akan merasa puas jika
makanan yang anda jual benar-benar enak.
5. Anda harus mengenali para pesaing anda. Ada ungkapan, "tak kenal maka
tak sayang", nah dalam dunia bisnis, ungkapan itu bisa anda artikan
sebagai jalan untuk memperkokoh posisi anda dalam persaingan anda dalam
bisnis makanan ini. Jadi, maksudnya adalah, semakin anda tahu seluk
beluk pesaing anda, maka anda akan semakin mudah pula menaklukkan
mereka.
6. Jika anda menemukan begitu banyak pesaing bisnis makanan yang serupa
dengan yang anda ingin tekuni, jangan minder, lakukan hal-hal yang unik
dan mempunyai ciri khas kuat sehingga makanan anda tampak berbeda dari
makanan pesaing anda,walaupun makanan yang dijual sama persis,tetapi
jika makanan anda mempunyai ciri khas, yakinlah konsumen akan
meresponsnya dengan positif dan konsumen pun akan dengan sendirinya
melirik makanan yang anda jual.
7. Perjelas lagi jenis makanan yang akan anda jadikan sebagai produk
utama anda dan sesuaikan dengan target pasar anda. Misalnya, anda
menargetkan kalangan mahasiswa, dan anda ingin menjual roti bakar
sebagai menu utama anda. Nah, pikirkanlah secara matang konsep roti
bakar anda dan kelayakan makanan anda di mata para mahasiswa.
8. Tentukan harga awal. Pelajari secara luas dari para pesaing anda,
harga makanan sejenis dari para pesaing anda sudah bisa menjadi gambaran
jelas bagi anda untuk menentukn harga. Sebaiknya, ketika baru memulai
bisnis / berjualan, anda buat harga istimewa ( agak miring )
dibandingkan dengan harga yang dipatok oleh para pesaing anda. Hal ini
dilakukan agar para konsumen incaran anda berbondong-bondong membeli
makanan yang anda jual. Setelah bisnis anda sudah mulai banyak peminat /
pembeli, menaikkan harga mungkin bukanlah hal yang sulit dilakukan,
tetap ingat, kenaikan harga harus anda imbangi kualitas makanan yang
harus tetap terjaga, agar konsumen anda tetap setia menjadi pelanggan
anda.
9. Pilihlah tempat yang strategis. Hal ini sangat penting dilakukan,
karena apalah artinya jika makanan yang anda jual merupakan makanan
ter-enak di dunia sekalipun, jika tidak ada yang tahu dimana tempat
untuk membeli makanan yang anda jual. Jadi, sekali lagi sangat penting
untuk memperhatikan pemilihan tempat yang strategis agar orang akan
dengan mudah menemukan tempat usaha berjualan anda.
10. Promosi. Nah, ini juga merupakan salah satu faktor penting dalam
dunia usaha. Promosikan seluas-luasnya usaha anda kepada orang banyak,
agar orang menjadi tahu usaha anda. entah dengan cara penempelan
pamflet, atau dengan cara -cara lain yang intinya adalah mempromosikan
usaha anda.
11. Ketika tempat sudah fix, beres, lokasi juga sudah strategis, maka
anda harus menjaganya agar tetap bersih. Dengan kondisi kebersihan yang
terjaga, maka pembeli pun akan nyaman dan tidak menutup kemungkinan akan
terus menjadi pelanggan tetap anda.
12. Nama usaha anda. Perhatikan, setiap orang, pasti mempunyai nama yang
diberikan oleh orang tuanya masing-masing. Begitu juga usaha anda,
berilah nama / trade mark untuk usaha anda agar orang bisa dengan mudah
mengingat usaha anda. Misalnya usaha anda, anda berikan nama " ROTI
BAKAR MAKNYUSS". Nah, itulah yang akan ada di otak para pembeli anda, oh
ternyata roti bakar maknyuss memang enak ya, dan mereka pun akan
kembali lagi dan lagi untuk membeli makanan yang anda jual. Jadi, sekali
lagi penting sekali masalah nama usaha ini. sedikit tips, dalam memberi
nama, usahakanlah yang simple dan mudah di ingat agar orang mudah
mengingat nama usaha anda, tetapi juga jangan asal-asalan ketika
memberikan nama pada usaha anda. Pikirkanlah matang-matang.
13. Keramahan. Ternyata, orang akan lebih senang jika pelayanan
dilakukan dengan ramah tamah, sopan, dan tulus. jadi usahakanlah ketika
anda melayani para pembeli anda, berusahalah untuk ramah kepada mereka.
Hal kecil yang mungkin akan bisa mendatangkan keuntungan besar bagi
usaha anda.
14. Pelayanan yang cepat. Bayangkanlah jika anda sedang menunggu nasi
yang belum matang ketika anda sedang lapar. Padahal matangnya nasi masih
lama, nah kira-kira apa yang akan anda rasakan? anda akan merasa tidak
nyaman bukan? nah, itulah cerminan yang ada di benak para pengunjung
anda jika proses pelayanan yang lama, mereka akan merasa tidak nyaman
juga dan tidak menutup kemungkinan mereka akan kapok membeli makanan
anda hanya gara-gara proses pelayanan yang lelet. Hindari pelayanan
konsumen yang lelet.
15. Menjalin kerjasama dengan pihak lain. Anda bisa membuat strategi
bisnis makanan dengan menitipkannya ke orang lain, semisal kantin, atau
dimana lah terserah anda. Semakin luas jaringan anda, makin luas pula
kemungkian kesuksesan anda.
16. Sabar,tawakkal,selalu berdoa kepada Tuhan YME agar selalu diberi
kelancaran dalam berbisnis makanan yang anda ingin tekuni. Jangan mudah
menyerah ketika gagal, dan Mintalah selalu bantuan dari Sang Maha
Pencipta agar usaha anda meraih kesuksesan.
Nah, mungkin itulah yang dapat kami berikan dalam kaitannya dengan bagaimana cara memulai bisnis makanan ini. Semoga bermanfaat bagi anda. Dan jangan lupa untuk terus menyimak update informasi menarik lainnya dari situs ini, asrul.blogspot.com